Gue tak mengetahui gejala apa yang sekarang sedang gue alami, entah gejala psikologi atau fisik tapi jelas ini membuat gue sedikit kurang nyaman atau malah makin enggak nyaman dengan situasi ini, gue yang keliatannya seperti orang yang amat humoris enggak bisa diam, banyak omong, childisk, dan istilah negatif lainnya yang melekat di diri gue yang mereka (teman – temanku) memberi julukkan kepada ku sedang mengalami gejala ABABIL (ABG LABIL) rasa yang akan kalian dapatkan setelah kalian memasuki tahun kedua kalian di SMA, setidaknya buat saya 
.
. 
Ini amat sangat tak menyenangkan dirimu walau kau amat sangat cuek sekalipun, kau akan selalu mengingat-ingatnya setidaknya sebelum tidur itulah yang selalu gue alami
, gue selalu cuek – cuekkan dengan si pujahan hati, padahal di banyak kesempatan kami selalu berdekatan kau tak perlu tahu pastinya, tapi yang jelas gue sering berdekatan bahkan tatap muka dengannya tapi kenapa gue enggak bisa mengajaknya untuk berbicara atau apalah, tapi itu berbanding sebalik dengan saat gue enggak ada di sampingnya, seperti sekarang saat tulisan yang moga – moga saat gue baca ulang tak terdengar aneh, sekarang saat tulisan ini gue tulis buat diri gue sendiri dan gue harap enggak ada yang baca, kenapa gue selalu memikirkannya walau tak sepenuhnya. Kenapa ya apakah memang hal seperti ini adalah normalnya apakah gue yang Abnormal ????
, gue selalu cuek – cuekkan dengan si pujahan hati, padahal di banyak kesempatan kami selalu berdekatan kau tak perlu tahu pastinya, tapi yang jelas gue sering berdekatan bahkan tatap muka dengannya tapi kenapa gue enggak bisa mengajaknya untuk berbicara atau apalah, tapi itu berbanding sebalik dengan saat gue enggak ada di sampingnya, seperti sekarang saat tulisan yang moga – moga saat gue baca ulang tak terdengar aneh, sekarang saat tulisan ini gue tulis buat diri gue sendiri dan gue harap enggak ada yang baca, kenapa gue selalu memikirkannya walau tak sepenuhnya. Kenapa ya apakah memang hal seperti ini adalah normalnya apakah gue yang Abnormal ????yang gue takuti hanya satu yakni gue yang menunggu terlalu lama dan akhirnya seperti biasa gue selalu gagal dengan senyum getir di diri gue sebuah hasil yang selalu gue petik dari semua percintaan gue ?, tapi mungkinkah ini bisa berakhir ?, apa karena gue sekarang lagi malas beribadah lalu tuhan menghukum gue seperti ini ?, atau gue terlalu lebai memikirkannya lalu gue yang memang kurang pergaulan jadinya jarang sekali gue ngerasain jatuh cinta yang KATANYA menyenangkan, tapi mana?, atau jalan hidup gue yang sudah tuhan tulis menjelaskan bahwa cinta belum hadir di diri gue saat ini ?, tapi apakah segitunya ?. Dan sekarang sudah ada 4 orang yang curhat kepadaku tentang kisah cinta mereka dan itu berat buat gue. seperti seorang pembuat obat yang tak menggunakan obatnya atau seperti seorang teoritis yang tak menggunakan teori – teori - nya ?. Amat bodoh kedengarannya tapi begitulah sebuah kata yang sekarang bisa mewakili apa yang gue rasain, gue juga bingung kenapa gue harus seperti seorang Profesional Cinta ?, bukan Pembelajar Cinta ????
Profesional Cinta adalah sebutan gue untuk apa yang sekarang sedang gue sedang lakukan sebagai seorang Psikolog Cinta setidaknya sudah ada 4 orang yang ku bantu walau belum sampai klimaks dengan keberhasilan tapi kebanyakan berpikiran setidaknya ada orang yang merelakan waktu dan bonus SMS-nya untuk membaca dan memberi tanggapan dengan apa yang di ceritakannya kepadaku, walau tak bisa memberikan solusi yang membahagiakan tapi setidaknya ada yang dengan rela mendengar ceritanya tanpa pamrih. Walau baru ada 4 orang yang curhat padaku, bisa ku simpulkan bahwasanya sebagian besar seorang wanita mulai menaruh hati dan tercuri perhatiannya oleh seorang lelaki saat lelaki yang mengejarnya mulai merasa sulit dan mulai memutar haluannya, dan gue harap si Pujahan Hati gue juga begitu ..
versi : Dicky Renaldy (CEO DICKY ZOMBIE)
Komentar tanpa moderasi tapi saya akan perhatikan setiap komentar.
I Love your comment EmoticonEmoticon